PT Multi Power Aditama, perusahaan penyedia peralatan tambang mulai dari undercarriage dan G.E.T yang berdiri sejak 1991, kini menghadirkan inovasi digital berupa Ground Engaging Tool Detection System. Teknologi yang dirancang khusus untuk mendeteksi jika komponen bucket tooth pada excavator lepas atau rusak saat beroperasi.
Sistem digital tersebut akan memberikan peringatan otomatis kepada operator maupun kantor pusat, sehingga risiko kerugian produksi dan potensi denda akibat kerusakan bisa diminimalisasi.
“Kalau bucket tooth lepas, produksi bisa berhenti, bahkan perusahaan tambang bisa kena sanksi. Dengan sistem ini, mesin otomatis berhenti agar aman dan bisa segera diperbaiki,” ujar perwakilan Multi Power.
Selain produk G.E.T yang dimiliki, Multi Power juga menekankan Pro Support layanan menyeluruh, mulai dari instalasi, pengukuran, perawatan, hingga pelatihan penggunaan produk. Perusahaan menargetkan tahun ini untuk memperkuat hubungan dengan pelanggan melalui customer gathering dan program training session guna meningkatkan pemahaman teknis.
Joseph Effendy, yang fokus pada inovasi IT dan digitalisasi proses bisnis di perusahaan, mengatakan Multi Power kini berkomitmen menghadirkan nilai tambah lebih dari sekadar produk.
“Kami ingin agar pelanggan tidak hanya membeli alat, tetapi juga memahami data dan solusi yang kami sediakan untuk efisiensi operasional tambang,” ujarnya.
Dengan pengalaman lebih dari tiga dekade dan fokus pasar di Indonesia, Multi Power kian optimis mampu menghadirkan solusi inovatif yang relevan dengan kebutuhan industri pertambangan nasional.